Worldsbeyondnft.com – Menurut laporan terbaru, seri Galaxy S26 mungkin akan menjadi penanda pergeseran signifikan dalam strategi AI Samsung. Selain Bixby dan Google Gemini, perusahaan sedang mempertimbangkan integrasi asisten pihak ketiga seperti ChatGPT dan Perplexity AI. Tujuannya adalah memperluas pilihan AI bagi pengguna, sekaligus mengurangi ketergantungan eksklusif pada layanan Google.
Daftar Isi:
Peralihan ke Perplexity AI sebagai Default Assistant
Samsung dilaporkan tengah menjajaki kesepakatan besar dengan Perplexity AI, termasuk kemungkinan menjadi investasi strategis senilai hingga US$500 juta. Jika terwujud, Perplexity bisa menjadi asisten AI default di Galaxy S26, menggantikan Gemini dan juga terintegrasi dalam Bixby serta browser Samsung Internet. Peluncuran diperkirakan segera diumumkan sebelum akhir 2025, dengan perangkat rilis pada awal 2026.
Galaxy S26 Ultra Akan Bawa Upgrade Kamera Paling Signifikan Sejak S20 Ultra
Galaxy S26 Ultra dikabarkan akan menyertakan sensor kamera utama 200 MP dari Sony (ukuran 1/1,1 inci), menggantikan sensor Samsung ISOCELL HP2 yang lebih kecil (1/1,3 inci) di S25 Ultra. Hal ini memungkinkan peningkatan besar dalam kualitas foto, terutama dalam kondisi cahaya rendah.
Selain itu, rumor menyebut akan hadir fitur aperture variabel antara f/1,4 hingga f/4,0—fitur fotografi premium yang terakhir Samsung tawarkan pada Galaxy S9. Kamera telefoto juga akan mengalami pembaruan: sensor 50 MP dengan zoom optik 3,5× dan sensor telefoto 8× (184 mm) menggantikan konfigurasi sebelumnya. Namun, ada pula spekulasi bahwa Samsung bisa memangkas salah satu kamera telefoto demi desain lebih ramping.
Desain Tipis, Baterai & Pengisian: Upgrade Moderat?
Selain kamera, S26 Ultra diprediksi mengadopsi bodi lebih tipis dengan kurang dari 8 mm dan berat sedikit lebih ringan ketimbang S25 Ultra (~218 g). Meskipun demikian, kapasitas baterai kemungkinan masih sekitar 5.000 mAh, meski ada spekulasi tentang peningkatan menjadi 5.500 mAh bersamaan dengan pengisian cepat 60–65W.
Galaxy AI & Integrasi Multi‑Assistant: Era Baru AI Mobile
Samsung akan menggunakan sistem Galaxy AI berbasis One UI 8 dan Android 16 dengan integrasi layanan AI secara lokal dan cloud. Dengan kehadiran Perplexity, ChatGPT, atau Gemini dalam satu ekosistem, pengguna bisa memilih asisten sesuai konteks untuk pencarian, penulisan, terjemahan, hingga permintaan informasi real-time. Ini mencerminkan tren Apple dan perusahaan teknologi lainnya ke arah banyak penyedia AI pilihan.
Kesimpulan
Seri Galaxy S26 menjanjikan perubahan besar: dari strategi AI yang lebih fleksibel dengan dukungan banyak asisten, hingga lompatan kamera flagship pada model Ultra.
