Worldsbeyondnft.com – Menjelang peluncuran resminya, Redmi mempertontonkan kepada publik bahwa K80 Ultra (K80 Extreme Edition) sebagai flagship Android terbaik yang pernah mereka buat. Video teardown eksklusif dari WekiHome memperlihatkan bahwa smartphone ini benar-benar ditujukan untuk performa puncak dengan tampilan dan audio premium.
Daftar Isi:
Layar 144 Hz dengan Teknologi Pendingin Canggih
K80 hadir dengan layar dengan resolusi 1.5K 144 Hz dari TCL yang menggunakan teknologi M9 dan dimming DC merupakan komponen unggul. Reviewer menemukan 11.400 mm² thermal film, dual-layer vapor chamber stainless steel, pad grafit 6.800 mm², dan thermal paste dalam jumlah besar. Kombinasi ini untuk menjaga suhu tetap rendah (rata-rata 40,8 °C saat dipakai gaming dan konsumsi daya hanya 4,3 W bahkan untuk 120 fps). Ini menunjukkan dedikasi Redmi untuk menghadirkan pengalaman gaming berat tanpa throttling.
Performa Premium: Dimensity 9400+, RAM Micron, dan UFS 4.1
Di balik sistem pendinginan rapi, terdapat dapur pacu MediaTek Dimensity 9400+, RAM LPDDR5X dari Micron, dan penyimpanan UFS 4.1 dari Samsung. Kombinasi ini mendukung penggunaan grafis tinggi dengan frame rate stabil, sehingga layak disebut sebagai salah satu perangkat “flagship killer” sejati.
Audio dan Haptik yang Tidak Main-Main
Redmi juga menghadirkan speaker stereo ganda performa kelas atas dan motor haptik besar (601 mm³) dari AAC Technologies, fitur yang biasanya hanya ditemukan pada ponsel premium. Ini memberikan pengalaman audio imersif untuk game dan multimedia.
Trade-offs: USB-C 2.0 & Tiadanya Fast Wireless Charging
Namun, tidak semua elemen maksimal. Port USB-C yang digunakan masih standard USB 2.0, artinya kecepatan transfer hanya 480 Mb/s, jauh di bawah standar 3.2 Gb/s seperti pada Xiaomi 15 Pro. Selain itu, meskipun baterai besar 7.410 mAh mampu mendukung fast charging 100 W (pakai charger Xiaomi HyperCharge 120 W), Redmi belum mendukung wireless charging—fitur yang mulai umum di kelas flagship.
Tabel Kelebihan & Kekurangan Redmi K80 Ultra
Keunggulan Utama | Kekurangan/Risiko |
Layar 144 Hz M9 dengan pendingin premium | USB-C masih 2.0—tidak cocok untuk transfer data besar |
Sistem pendingin vapor chamber + grafit + thermal film | Tidak mendukung wireless charging |
Chip Dimensity 9400+, RAM LPDDR5X, UFS 4.1 | — |
Speaker stereo berkualitas dan motor haptik besar | — |
Kesimpulan
Redmi K80 Ultra memperlihatkan tekad serius Intel dan Android untuk menciptakan perangkat flagship yang berani menantang kompetitor. Dengan fokus pada pendinginan ekstrem, performa gaming tinggi, dan pengalaman audio-haptik kelas atas—diimbangi desain mewah CNC-alumunium—produk ini jelas menyasar pengguna hardcore. Namun, komitmennya terhadap port USB-C lawas dan ketiadaan opsi wireless charging menandakan bahwa Redmi mengutamakan performa ketimbang kesempurnaan fitur.
Bila kamu mencari ponsel andal untuk gaming maksimal dengan harga lebih terjangkau, K80 Ultra layak dipertimbangkan. Tapi jika kamu mahlukan transfer file cepat atau fitur wireless charging, pilihan flagship dari brand lain patut dipertimbangkan.