Worldsbeyondnft.com – Xiaomi resmi memperkenalkan Mijia AI Laundry Assist, mesin cuci pintar pertama yang mengintegrasikan asisten AI berbasis suara dan sensor canggih untuk optimasi proses laundry. Diluncurkan di Tiongkok pada 16 Juli 2025 dengan harga awal ¥3.999 (≈Rp8,5 juta), produk ini menargetkan pengguna urban yang menginginkan efisiensi waktu dan konsumsi energi minimal.
Daftar Isi:
Kecerdasan Buatan “Laundry Master”
Inti inovasi mesin cuci ini terletak pada chip Xiaomi Surge C2 yang menjalankan algoritma “FabricIQ”. Sistem ini menggunakan kombinasi sensor Near-Infrared (NIR) dan kamera 5MP internal untuk menganalisis jenis kain, tingkat kotoran, dan warna pakaian secara real-time. Saat pakaian dimuat, AI secara otomatis mendeteksi material (katun, wol, sintetis) dan menyesuaikan suhu air, durasi, serta putaran drum. Fitur “Stain Genie” mampu mengidentifikasi 12 jenis noda umum seperti anggur atau minyak, lalu mengaktifkan program penghilang noda khusus tanpa input manual.
Interaksi Suara dan Kolaborasi Perangkat
Mijia AI Laundry Assist dilengkapi mikrofon array delapan arah yang mendukung perintah suara kompleks dalam bahasa Mandarin dan Inggris. Pengguna dapat memberikan instruksi spesifik seperti “Cuci pakaian olahraga dengan penghilang bau, selesaikan dalam 45 menit”. AI akan merespons via speaker Hi-Res Audio dan berkoordinasi dengan perangkat Xiaomi lain; contohnya memerintahkan Mijia Air Purifier untuk meningkatkan sirkulasi udara saat pengeringan berlangsung. Integrasi dengan Xiaomi HyperOS memungkinkan kontrol jarak jauh via aplikasi, termasuk notifikasi saat siklus cucian selesai atau rekomendasi pemeliharaan.
Teknologi Eco-Friendly dan Konsumsi Energi
Mesin cuci ini mengadopsi tiga teknologi ramah lingkungan: “Dynamic Water Recycling” menyaring dan menggunakan kembali 70% air bilasan untuk siklus berikutnya, “UV-C+ Steam Sterilization” membunuh bakteri tanpa bahan kimia, serta motor BLDC inverter yang menghemat listrik hingga 40% dibandingkan mesin konvensional. Kapasitas 12kg didesain untuk keluarga besar, dengan konsumsi air hanya 14L per kg pakaian—terendah di kelasnya. Sertifikasi A+++ -30% pada label energi Uni Eropa menegaskan efisiensinya.
Pengalaman Pengguna dan Customization
Antarmuka pengguna mengedepankan kesederhanaan dengan panel OLED 6,5 inci yang menampilkan animasi langkah pencucian. Mode khusus seperti “Baby Care+” (sterilisasi suhu tinggi), “Denim Revive” (perawatan jeans tanpa penyusutan), dan “Quick 15” (cuci kilat) dapat disesuaikan via aplikasi. Yang unik, fitur “AI Learning Diary” merekam preferensi pengguna dari waktu ke waktu dan secara proaktif menyesuaikan program—misalnya, mengingat preferensi “less spin” untuk pakaian wanita.
Ketersediaan dan Kompetisi
Pre-order dibuka 20 Juli 2025 secara eksklusif di Xiaomi Youpin dan JD.com, dengan pengiriman mulai 5 Agustus. Di pasar global, produk ini akan dipasarkan sebagai “Mi Smart Wash AI” dengan banderol $549 (≈Rp9,3 juta). Kehadirannya menjadi tantangan serius bagi kompetitor seperti LG AI Wash dan Samsung Bespoke AI, terutama karena keunggulan harga dan integrasi ekosistem Xiaomi yang lebih kohesif.
Catatan:
Mijia AI Laundry Assist adalah produk pertama di dunia yang mendapat sertifikasi TÜV Rheinland Smart Laundry Certification untuk akurasi AI dan keamanan data. Xiaomi menjamin privasi pengguna dengan enkripsi end-to-end dan opsi mematikan kamera internal via aplikasi.
